FUNGSI KARBOHIDRAT DI DALAM TUBUH
PENGERTIAN KARBOHIDRAT
Yang kita ketahui bahwa karbohidrat merupakan zat gizi
yang sangat diperlukan oleh mahluk hidup yang berfungsi untuk menghasilkan energy
bagi individu itu sendiri dalam beraktivitas setiap hari. Karbohidrat merupakan
nama kelompok zat-zat organik yang mempunyai struktur molekul yang berbeda-beda
meskipun terdapan persamaan-persamaan dari sudut kimia dan fungsinya. Karbohidrat
terdiri atas unsur Carbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O). makadari itu
dalam artikel kali akan membahas apa saja Fungsi
Karbohidrat Di Dalam Tubuh.
Baca Juga: Sumber Makanan Yang Mengandung Karbohidrat
FUNGSI
KARBOHIDRAT DI DALAM TUBUH
Menurut
Siregar (2014, p. 41) dalam artikel jurnal ilmiahnya mengatakan ada
beberapa fungsi/tugas karbohidrat di dalam tubuh, yaitu:
1.
Sumber
Energi
Satu gram karbohidran menghasilkan 4 kalori di dalam
tubuh. Karbohidrat didalam tubuh sebagian berada dalam sirkulasi darah sebagai
glukosa yang diperlukan tubuh untuk energy segera, dan sebagiannya lagi disimpan
sebagai glikogen dalam hati dan otot, dan sebagiannya lagi diubah menjadi lemak
untuk kemudian disimpan sebagai cadangan energy dalam jaringan lemak. Sistem saraf
sentral dan otak juga sangat membutuhkan sekali pada glukosa untuk keperluan
energinya agar berfungsi dengan baik (Siregar, 2014).
2.
Memberikan
Rasa Manis Pada Makanan
Tanpa disadari bahwa karbohidrat memberikan rasa manis
pada setiap menu makanan kita untuk memberikan kenikmatan pada setiap individu
makan. Khususnya monosakarida dan disakarida. Gula tidak mempunyai rasa manis
yang sama. Fruktosa adalah gula paling manis.
3.
Penghemat
Protein
Protein akan digunakan sebagai sumber energy, apabila
kebutuhan karbohidrat tidak terpenuhi di dalam tubuh, dan akhirnya fungsi
protein sebagai zat pembangun sel-sel baru akan terkalahkan.
4.
Pengatur
Metabolisme Lemak
Karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak yang tidak sempurna.
5.
Membantu
Mengeluarkan Feses
Karbohidrat membantu mengeluarkan feses dengan cara
mengatur peristaltik usus dan memberi bentuk pada feses. Selulosa dan serat makanan
mengatur peristaltik usus, sedangkan hemiselulosa dan paktin mampu menyerap
banyak air dalam usus besar sehingga memberikan bentuk pada sisa makanan yang
akan dikeluarkan. Serat makanan mencegah kegemukan, konstipasi, hemoroid,
penyakit-penyakit diverticulosis, kanker usus besar, penyakit diabetes,
mellitus dan jantung koroner yang berkaitan dengan kadar koresterol (Siregar, 2014).
Baca Juga: Jenis dan Sifat Vitamin Yang Larut Dalam Air dan Lemak
Baca Juga: Obat Stress Sangat Mudah Di Dapat
Jangan Lupa Berlangganan (Gratis) dan Comment Agar Tidak
Ketinggalan Artikel Terbaru Dari Journal Extract. Terimakasih.
DAFTAR
PUSTAKA
Siregar, N. S. (2014). Karbohidrat.
J Jurnal Ilmu Keolahragaan, 13(02),
38-44.
Komentar
Posting Komentar