PSIKOLOGI PENDIDIKAN SECARA UMUM
PSIKOLOGI
PENDIDIKAN SECARA UMUM
Psikologi pendidikan menjadi salah satu cabang ilmu
psikologi yang berfokus dan mengkaji lebih mendalam mengenai pembelajaran dalam
bidang pendidikan. Bidang ini dibentuk oleh beberapa ahli psikologi pada akhir
abad ke-19 tepat sebelum abad ke-20. Pada intinya psikologi pendidikan
merupakan salah satu cabang dari psikologi yang ksusus mempelajari perilaku
manusia dalam ranah pendidikan, psikologi pendidikan merupakan psikologi
khusus, dan psikologi pendidikan merupakan psikologi terapan (diterapkan untuk
memecahkan masalah-masalah psikologi dalam praktek pendidikan).
Psikologi pendidikan berusaha untuk memahami tindakan
psikologis yang tepat dalam interaksi antar setiap faktor pendidikan. Ilmu pengetahuan
psikologi tentang perserta didik menjadi hal yang sangat penting dalam
pendidikan. Karena itu, ilmu pengetahuan mengenai psikologi pendidikan
seharusnya menjadi salah satu kebutuhan bagi para guru-guru, bahkan bagi setiap
orang yang menyadari bahwa dirinya sebagai pendidik bagi muridnya maupun orang
lain. Menurut Safari (2015, p. 16) mengatakan secara garis besar banyak ahli membatasi
objek kajian psikologi pendidikan menjadi tiga macam, yaitu:
1.
Mengenai
“Belajar”, yang meliputi
teori-teori, Prinsip-prinsip, dan ciri-ciri khas perilaku belajar peserta
didik, perilaku aktivitas peserta didik dan sebagainya.
2.
Mengenai
“Proses Belajar”, yaitu tahapan
perbauatan dan peristiwa yang terjadi dalam kegiatan belajar peserta didik.
3.
Mengenai
“Situasi Belajar”, yakni suasana dan
keadaan lingkungan, baik bersifat fisik maupun non-fisik yang berhubungan
dengan kegiatan belajar peserta didik.
Baca Juga: Psikologi Secara Umum
OBJEK
KAJIAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN
Menurut Glover dan Ronning dalam (Safari, 2015, p. 15) menjelaskan bahwa objek kajian psikologi pendidikan
mencakup topik-topik tentang pertumbuhan
dan perkembangan peserta didik, hereditas dan lingkungan, perbedaan individual
peserta didik, potensi dan karakteristik tingkah laku peserta didik, pengukuran
proses dan hasil pendidikan dan pembelajaran, kesehatan mental, motivasi dan
minat, serta disiplin lain yang relevan.
Oleh karena itu objek kajian psikologi pendidikan, selain teori-teori psikologi
pendidikan sebagai ilmu, terapi lebih condong pada aspek psikologis peserta
didik, khususnya ketika mereka terlibat dalam proses pembelajaran.
PENGERTIAN
PSIKOLOGI PENDIDIKAN MENURUT AHLI
·
Menurut
Muhibbinsyah (2001) mengatakan pengertian psikologi pendidikan adalah
sebuah disiplin psikologi yang menyelidiki masalah psikologis yang terjadi
dalam dunia pendidikan.
·
Menurut
Ensiklopedia Amerika, mengatakan pengertian psikologi pendidikan adalah ilmu
yang lebih berprinsip dalam proses pengajaran yang terlibat dengan
penemuan-penemuan dan menerapkan prinsip-prinsip dan cara untuk meningkatkan
keefisien di dalam pendidikan.
·
Menurut
Safari (2015, p. 13) mengatakan psikologi pendidikan adalah studi yang
sistematis terhadap proses dan faktor-faktor yang berhubungan dengan
pendidikan. Sedangkan pendidikan adalah proses pertumbuha yang berlangsung
melalui tindakan-tindakan belajar. Dari batasan diatas terlihat adanya kaitan
yang sangat kuat antara psikologi pendidikan dengan tindakan belajar. Karena itu,
tidak mengherankan apabila beberapa ahli psikologi pendidikan menyebutkan bahwa
lapangan utama studi psikologi pendidikan adalah soal belajar. Dengan kata
lain, psikologi pendidikan memusatkan perhatian pada persoalan-persoalan yang
berkenaan dengan proses dan faktor-fakto yang berhubungan dengan tindakan
belajar.
Baca juga: Jenis Metode Pembelejaran
HUBUNGAN
PSIKOLOGI DENGAN PENDIDIKAN
Menurut Safari (2015, p. 14) menjelaskan ada beberapa hubungan psikologi dengan
pendidikan, yaitu:
1.
Aspek
psikologis tidak dapat diabaikan dalam proses pendidikan.
2.
Peserta
didik merupakan makhluk bio-psiko-sosio-spiritual.
3.
Pendidikan
dilaksanakan berdasarkan: landasan filosofis, psikologis, sosio-kutural, dan
teknologis.
4.
Mendidik
berarti membantu peserta didik agar mereka dapat berkembang secara optimal
sesuai dengan tujuan pendidikan.
MANFAAT
ATAU PERAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN BAGI PENDIDIKAN
Menurut Safari (2015, pp.
16-17) mengatakan ada beberapa peran psikologi pendidkan
bagi pendidikan, diantaranya yaitu:
1.
Peran
psikologi pendidikan bagi pengembangan kurikulum
·
Kurikulum
adalah seperangkan pengalaman belajar yang direncanakan dan dilaksanakan baik
didalam maupun di luar sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan.
·
Pengembangan
kurikulum dilakukan dengan mempertimbangkan aspek-aspek: karakteristik
psikologi peserta didik, kemampuan peserta didik untuk melakukan sesuatu dalam
berbagai konteks, pengalaman belajar siswa, hasil belajar (learning outcomes),
standarisasi kemampuan siswa.
2.
Peran
psikologi pendidikan bagi pengembangan program pendidikan antara lain, yaitu:
·
Penentuan
jurusan atau program.
·
Pengembangan
program harus mengacu pada upaya pengembangan kemampuan potensial peserta
didik.
·
Pengembangan
program pendidikan, contohnya penyusunan jadwal pelajaran, jadwal ujian dll. Tidak
bisa lepas dari aspek psikologi peserta didik.
3.
Peran
psikologi pendidikan bagi pengembangan sistem pembelajaran, dalam hal:
·
Pemilihan
model-model pembelajaran.
·
Pemilihan
teori belajar yang akan diaplikasikan.
·
Pemilihan
media dan alat bantu pembelajaran.
·
penentuan`alokasi waktu belajar dan pembelajaran.
4.
Peran
psikologi pendidikan bagi sistem evaluasi antara lain yaitu:
·
Penentuan
teknik evaluasi (teknik test atau teknik non test).
·
Penentuan
jenis test (tulis, lisan, dan perbuatan, serta objektif atau subjektif).
· Penentuan mengenai waktu pelaksanaan evaluasi.
Baca Juga: Media Pembelajaran Secara Umum
Jangan Lupa Langganan (Gratis), Share dan Comment Agar
Tidak Ketinggalan Artikel Terbaru Dari Journal Extract. Terimakasih.
DAFTAR
PUSTAKA
Muhibbinsyah.
(2001). Psikologi Pendidikan Dengan
Pendekatan Baru Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Safari, I. (2015). Psikologi Pendidikan. PGSD Penjas Kampus Sumedang: Universitas Pendidikan
Indonesia.
Komentar
Posting Komentar